Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Batang Hari Terima 7 Ton Beras Fortifikasi Untuk Percepatan Penurunan Stunting

| Sabtu, Desember 13, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-12-13T01:24:44Z


BATANGHARI, batangharipedia.com - Wakil Bupati Batang Hari, H. Bakhtiar, menghadiri sekaligus menerima secara simbolis bantuan beras fortifikasi untuk Anak Bayi di Bawah Usia Dua Tahun (Baduta) stunting, berisiko stunting, dan stunting asal Kabupaten Batang Hari, Aula Bappeda Provinsi Jambi, Jumat (12/12), 


Bantuan ini merupakan bagian dari program percepatan penurunan angka stunting yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Jambi tahun 2025.


Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani, atas nama Pemerintah Provinsi Jambi, kepada pemerintah kabupaten dan kota se-Provinsi Jambi sebagai wujud dukungan terhadap penanggulangan stunting di daerah.


Sebanyak 7.075 kilogram beras fortifikasi diterima oleh Pemerintah Kabupaten Batang Hari, yang akan diperuntukkan bagi 1.649 anak Baduta sebagai calon penerima manfaat.


Para penerima tersebar di wilayah-wilayah yang termasuk dalam daerah rentan rawan pangan prioritas 1 hingga prioritas 4.


Data terkini menunjukkan bahwa angka prevalensi stunting di Kabupaten Batang Hari telah mengalami penurunan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. 


Berdasarkan laporan pemerintah daerah, prevalensi stunting turun tajam dari sekitar 26,3 persen pada 2022 menjadi sekitar 10,01 persen pada 2023, dan kembali menurun menjadi sekitar 6,47 persen pada 2024, dengan jumlah balita stunting sekitar 1.112 anak. 


Penurunan ini menandakan progres yang positif dalam upaya pemenuhan gizi dan percepatan penanggulangan stunting di Batang Hari. 


Wakil Bupati Batang Hari, H. Bakhtiar, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jambi atas dukungan nyata tersebut, serta menegaskan komitmen daerah dalam menuntaskan isu stunting secara menyeluruh.


“Bantuan beras fortifikasi ini bukan sekadar pemberian bahan pangan, tetapi merupakan wujud sinergi kebijakan dalam memperkuat ketahanan gizi keluarga. Kami menyambut baik langkah konkrit ini dan akan memastikan pendistribusiannya tepat sasaran demi manfaat maksimal bagi anak-anak kita yang rentan,” ujar Wakil Bupati.


Ia menambahkan bahwa pemerintah daerah akan terus mengoptimalkan program penanganan stunting melalui kolaborasi lintas sektor, penguatan kapasitas tenaga kesehatan, serta program edukasi gizi kepada keluarga dan masyarakat.


“Penanganan stunting bukan tugas satu pihak saja. Ini adalah kerja kolektif yang membutuhkan keterlibatan aktif keluarga, tenaga kesehatan, serta seluruh elemen masyarakat. Dengan kerja keras bersama, kita yakin target percepatan penurunan stunting dapat terwujud,” tutupnya.


Dengan pemberian bantuan beras fortifikasi ini, diharapkan momentum penurunan stunting di Provinsi Jambi, khususnya di Kabupaten Batang Hari, semakin kuat dan memberikan dampak positif bagi generasi muda yang sehat, cerdas, dan produktif di masa mendatang.






red

×
Berita Terbaru Update