JAMBI, batangharipedia.com – Aktivitas distribusi bahan bakar minyak (BBM) ilegal di Kota Jambi kembali mencuat ke permukaan. Kamis (9/10/2025), satu unit mobil tangki berwarna biru putih terpantau keluar dari sebuah gudang penimbunan minyak yang diduga ilegal di Kelurahan Penyengat Rendah.
Mobil tangki bernomor polisi BH 8395 XU tersebut tampak keluar dari lorong sempit yang mengarah ke lokasi yang disebut-sebut sebagai gudang milik AR. Tangki tersebut terlihat kusam, seolah sudah lama digunakan untuk aktivitas serupa.
Praktik peredaran BBM ilegal di Jambi bukan lagi hal baru bagi masyarakat. Meski aparat penegak hukum, termasuk Polda Jambi, telah berkali-kali melakukan razia, aktivitas ini tampaknya tetap berlangsung di sejumlah titik, terutama di kawasan Penyengat Rendah.
Seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya membenarkan sering melihat aktivitas mencurigakan di sekitar lokasi tersebut.
“Sering terlihat mobil colt diesel kuning masuk membawa minyak bahan, dan tak lama kemudian keluar mobil tangki industri,” ujarnya.
Beredar pula kabar bahwa gudang tersebut mendapat perlindungan dari oknum aparat maupun purnawirawan Denpom, sehingga aktivitasnya berjalan mulus tanpa hambatan berarti.
Dugaan masyarakat menyebut bahwa pemilik gudang bukanlah orang biasa, melainkan pengusaha berpengaruh dengan jaringan kuat, yang membuat aparat seolah tak berdaya menindak tegas.
Hingga berita ini diterbitkan, AR belum dapat dikonfirmasi terkait dugaan keterlibatannya dalam aktivitas penimbunan dan distribusi BBM ilegal tersebut.
red
